kompasindonesianews.com Jakarta - Belum genap 2 hari penyidik KPK kembali melakukan operasi tangkap tangan (OTT) pada Sabtu, (5/12/2020) din...
kompasindonesianews.com Jakarta - Belum genap 2 hari penyidik KPK kembali melakukan operasi tangkap tangan (OTT) pada Sabtu, (5/12/2020) dini hari.
Baca juga : Trump Akhirnya Izinkan Transisi Kekuasaan Joe Biden
Kali ini, pejabat Kementerian Sosial (Kemensos) yang menjadi target operasi tangkap tangan (OTT) KPK.
Penangkapan tersebut diduga kuat kasus tindak pidana korupsi dalam pelaksanaan bantuan sosial covid-19.
Penyidik mengamankan 7 orang diantaranya pejabat Kementerian Sosial, dan menyita sejumlah uang sebagai barang bukti.
Baca juga : Unit Reskrim Polsek Kebon Jeruk, Ringkus Pelaku Tawuran Yang Meresahkan Warga
Sebelumnya Ketua KPK Firli Bahuri membenarkan kabar adanya OTT tersebut. Para tersangka kata Firli, telah dibawa ke Gedung Merah Putih KPK untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Baca juga : Istana Apresiasi Anies Umumkan Positif Covid-19
Tersangka yang dimaksud Firli, merupakan pejabat pembuat komitmen (PPK) pada program bantuan sosial (bansos) di Kementerian Sosial.
Sementara itu, Menteri Sosial Juliari Batubara telah mengetahui kabar penangkapan tersebut. Menurut Juliari pejabat Kemensos yang terkena OTT KPK merupakan pejabat eselon III.
Mengenai OTT ini, Juliari mendukung penuh proses hukum yang sedang berlangsung di KPK.(*)
