Wartawan : Mahbub Muara Enim, kompasindonesianews.com - Intensitas curah hujan malam Minggu yang sangat deras menyebabkan akses jalan lint...
Wartawan : Mahbub
Muara Enim, kompasindonesianews.com - Intensitas curah hujan malam Minggu yang sangat deras menyebabkan akses jalan lintas Sumatera Desa Keban Agung nyaris terputus.
Gorong-gorong dan jalan amblas, disinyalir dampak dari kendaraan yang melintas bermuatan berat dijalan tersebut, sehingga jalan menjadi amblas membuat kemacetan kendaraan cukup panjang.
Sementara kendaraan kecil dialihkan ke Komplek Perumahan, sedangkan kendaraan roda empat yang bermuatan berat terpaksa dihentikan sementara.
Dalam pantauan awak media kemecetan jalan khususnya kendaraan bermuatan berat banyak yang terparkir dijalan, karena badan jalan yang sudah ikut amblas.
Polantas Polres Muara Enim dan TNI sudah datang mengamankan jalan untuk mengatur lalulintas dibantu dengan alat berat milik Pekerjaan Umum (PU) Balai Besar Palembang, untuk memperbaiki jalan sementara, di jalan Lintas Baturaja RT 06. Desa Keban Agung Kecamatan Lawang Kidul Kabupaten Muara Enim Sumsel. Minggu, (09/01/2022).
Satlantas Polres Muara Enim IPDA. Hendri ketika di bincangi awak media mengatakan, saat ini kita bersama 8 Personil untuk berjaga untuk mengamankan dan mengatur lalu lintas agar tidak terjadi kemacetan.
"Jalan lintas Baturaja saat ini mangalami rusak berat, sehingga badan jalan hampir terputus akibat curah hujan pada malam Minggu terlalu tinggi dan cukup lama, akhirnya gorong-gorong dan badan jalan terjadi amblas, dan tiang linstrik serta tiang telpon ikut amblas juga," urainya.
"Saat ini sudah ada alat berat milik PU Balai Besar Palembang sudah datang untuk mengevakuasi, dan memperbaiki jalan sementara, agar tidak terjadi kemacetan berkepanjangan. Khusus kendaraan berkapasitas kecil dapat melalui jalan Komplek Perumahan warga, dan kendaraan roda dua bisa lewat di jalan tersebut," jelasnya.
Ipda Hendri berharap, kejadian menjadi perhatian Pemerintah untuk dapat membuat jalan alternatif, sehingga apabila terjadi hal demikian, kendaraan dapat dialihkan kejalan alternatif tersebut.
Menurut penuturan masyarakat disekitar, terjadinya amblas jalan tersebut sekitar pukul 00.30 WIB.
"Terdengar suara seperti orang yang membuka rollingdoor rumah, saat keluar ternyata jalan yang amblas bertambah melebar dan akhinya ban pengaman jalan saya tarik ketengah agar kendaraan melintas tidak masuk kedalam jalan yang amblas tersebut," pungkasnya.