Papua, kompasindonesianews.com - Partai Demokrat dan calon anggota DPRD Provinsi Papua Daerah Pemilihan Papua 5 (Mamberamo Raya) melaporkan...
Papua, kompasindonesianews.com - Partai Demokrat dan calon anggota DPRD Provinsi Papua Daerah Pemilihan Papua 5 (Mamberamo Raya) melaporkan oknum penyelenggara pemilu ke Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) Republik Indonesia pada Selasa, 26/3/24.
Kedatangan Ketua DPC Partai Demokrat Mamberamo Raya, Melkianus Laviano Doom, A.Md dan calon anggota DPRD Provinsi Papua asal Mamberamo Raya, Keven Totouw didampingi Pengacara Hukum Haris ke DKPP untuk membawa bukti-bukti kuat atas perbuatan oknum penyelenggara pemilu.
Atas hilangnya suara Partai Demokrat, calon anggota DPRD Provinsi Papua Keven Totouw merasa dirugikan.
Oleh karenanya mereka datang ke DKPP untuk laporkan oknum penyelenggara pemilu.
Dalam hal ini patut diduga dilakukan oleh KPU Kabupaten Mamberamo Raya yang dengan sengaja dialihkan kepada peserta pemilu lain, kepada calon anggota DPRD dari Partai PDI Perjuangan.
“Harapannya DKPP agar memproses laporan ini dan menghukum oknum penyelenggara pemilu karena tidak berintegritas, tidak profesional, dan tidak jujur”, tegas Melkianus.
Marwah dan martabat penyelenggara pemilu, dalam hal ini Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Mamberamo Raya akan rusak kalau ada penyelenggara yang bermain-main dengan pilihan rakyat.
Menurut Melkianus, bukti-bukti yang diserahkan ke DKPP sangat kuat.
"Kami meminta hak-hak kami dikembalikan. Keadilan akan tetap ditegakkan meskipun langit akan runtuh sekalipun. Meskipun kebohongan itu lari secepat kilat, suatu waktu kebenaran itu akan mengalahkannya”, pungkas Melkianus.
DPC Demokrat Mamberamo Raya diterima oleh Pak Leon Filman selaku staf secretariat DKPP.
“Tadi beliau katakan akan segera menindaklanjuti laporan kami sesuai mekanisme yang ada”, tutup Melkianus. Rill/Irvan
.jpeg)
