Pemalang, kompasindonesianews.com - Dua kendaraan truk Tronton bermuatan bahan kimia dan limbah Gondorukem terbakar di ruas jalan Tol Pemal...
Pemalang, kompasindonesianews.com - Dua kendaraan truk Tronton bermuatan bahan kimia dan limbah Gondorukem terbakar di ruas jalan Tol Pemalang-Batang Kilometer 312 Desa Sitemu, Kecamatan Petarukan, Kabupaten Pemalang, Jawatengah pada Selasa (4/4/2023 ) sekitar pukul 10.00 Wib.
Kendaraan truk tronton tersebut hangus dan terbakar, empat penumpangnya tewas terbakar.
Kordinator lapangan Pemadam Kebakaran (Damkar) pada Satpol PP Kabupaten Pemalang, Sonhaji menjelaskan, truk dengan nomor polisi B 9848 FL dengan muatan limbah nikel itu awalnya berhenti di bahu jalan pada KM 312 jalur Semarang-Jakarta masuk Desa Sitemu, Kecamatan Petarukan, Pemalang.
Diduga truk gandeng dengan nomor polisi yang belum diketahui karena hangus terbakar, pada satu jalur yang sama tiba-tiba oleng kekiri dan menabrak truk dengan Nopol B 9848 FL yang tengah parkir di bahu jalan. Saat itu, kedua truk tersebut langsung terbakar.
"Kedua truk tersebut sama-sama bermuatan kimia, truk yang ditabrak sepertinya membawa limbah nikel dan truk gandeng yang menabrak membawa kimia cair pada kemasan drum plastik," jelas Sonhaji.
Adapun penumpang pada dua truk yang terlibat kecelakaan itu sebanyak 4 orang dan diketahui 3 orang tewas di tempat, sedangkan yang satu meninggal setelah sempat di rawat di rumah sakit.
Kejadian dengan kondisi gosong, dan 1 orang dilarikan kerumah sakit dengan kondisi luka bakar di atas 60 persen.
"Dua orang supir dan kernet dari truk yang menabrak tewas hangus terbakar, sementara dua penumpang truk yang ditabrak hanya supir yang tewas dengan kondisi gosong, sementara 1 orang kernet yang ditabrak saat itu berhasil keluar dari truk dan sempat menjeburkan diri ke parit," ungkapnya.
Masih menurut Sonhaji, dalam penanganan kebakaran kecelakaan di tol tersebut, tim Damkar Pemalang mengerahkan 4 unit mobil kebakaran dibantu damkar dari Kabupaten Pekalongan 2 unit, serta damkar dari Kabupaten Tegal 2 unit.
"Total unit kendaraan pemadam kebakaran yang mengani sebanyak 8 unit, ditambah 1 unit watercanon dari Polres Pemalang. Saat itu tim pemadam kesulitan memadamkan api, karena material yang ada di truk kecelakaan itu membawa bahan kimia," katanya.
Hingga kini, identitas dan pemilik kendaraan yang terlibat kecelakaan di jalan tol Pemalang-Batang tersebut masih dilakukan identifikasi oleh tim kepolisian. Ragil74